spot_img
28.6 C
Semarang
Rabu, 25 Juni 2025
spot_img

Gus Yasin Hadiri Pengajian Anwar Zahid di Magelang, Anggap Gus Yasin Gurunya

JATENGPOS.CO.IDMAGELANG – Pengajian Ta’dhim Maulid Nabi Muhammad SAW, di Magelang Selasa malam, 8 Oktober 2024, selain dihadiri penceramah kondang Anwar Zahid, juga dihadiri Gus Yasin.

Calon Wakil Gubernur Jateng no urut 2 itu disambut meriah puluham ribu masyarakat yang hadir. Datang pukul 21.00, lokasi acara sudah penuh manusia. Gus Yasin jalan kaki menyibak kepadatan jamaah untuk sampai panggung acara.

Baik saat datang maupun pulang, tak henti-hentinya Gus Yasin dikerubuti jamaah meminta salaman. Sepanjang jalan baik tua dan muda berebut meraih tangan Gus Yasin untuk dicium. Itulah kharisma dan sosok Gus Yasin di mata jamaah. Melihat Gus Yasin seolah kedatangan Mbah Maimoen Zubair, Kyai Kharismatik, Ayah Gus Yasin, yang sudah tiada.

Selain Gus Yasin, pengajian besar ini juga dihadiri Gus Yusuf Chudlori (Ketua PKB Jateng), Gus Yaqut (Menteri Agama), Ketua Departemen Agama Jateng, Mustain Ahmad, Pengurus PBNU, dan sejumlah Kyai dan pejabat lainya.

Pengajian akbar ini berlangsung di Pondok Pesantren Roudhotut Thullab, Wonosari, Prajeksari Tempuran, Magelang. Acara tambah meriah dengan live music NU Light Orchestra Wafiq Azizah.

Sohibul bait, pemilik acara, yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Roudhotut Thullab, KH. Ahmad Said Asrori, dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada Gus Yasin yang sempat datang disela jadwal padat keliling Jawa Tengah.

“Terimakasih sekali buat sederek kulo Taj Yasin Maimoen, Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, semoga Allah ridhoi hajat beliau,” kata Kyai Ahmad Sais Asrori langsung disambut tepuk tangan hadirin.

Pak Yai juga mendoakan semoga semua yang hadir, termasuk Gus Yasin diberi keselamatan, kesehatan, dan kesuksesan.

“Gus Yasin niki istimewa. Mugi-mugi diparingi iman Islam, waras, hasil maksud (hajatnya),” kata Yai Said.

Anwar Zahid sebagai pembicara utama juga menyapa Gus Yasin sebagai gurunya. “Salam ta’dhim saya kepada guru saya Gus Taj Yasin Maimoen, juga Gus Yusuf, mugo berkah sedoyo,” kata penceramah kondang ini.

Menurutnya Gus Yusuf orang baik sekali. Sudah pernah nyalon gubernur tetapi tidak jadi karena demi Gus Yasin pol… Meh calon gubernur ra sido. Sak iki cukup Gus Yasin wae setuju. Gus Yusuf ngalah wae.

Menurut penceramah kocak ini, acara Maulid adalah hormat pada cermin agung uswatun hasanah Nabi Muhammad SAW. Kita harus mengerti dan mencontohnya.

“Kenapa kita harus bercermin kepada baginda Nabi, karena Nabi itu lahire sae. Masa kanak – kanak sae, remaja sae, tuwone sae, bahkan hingga wafate juga sae,” katanya.

Kata Anza (Anwar Zahid), Nabi itu sempurna kebaikane, lurus dan baik. Sedikitpun tidak ada jeleknya. Berbeda dengan manusia biasa. Sebaik-baik manusia pasti ada jeleknya.

“Tapi kalau manusia, setiap orang baik pasti ada masa lalu buruknya. Makanya jangan pernah merasa baik. Kalau ada orang yang kelihatanya buruk jangan menganggap buruk,” pesannya. (*)

spot_img

TERKINI