Pengalihan Terminal Terboyo Berdampak 

JATENGPOS.CO.ID, KUDUS –  Dampak peralihan terminal bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dari Terminal Terboyo ke Terminal Penggaron Semarang, berakibat semakin lamanya para penumpang menunggu kedatangan bus yang masuk dan keluar di Terminal Induk Jati Kudus.

Sebab waktu tunggu kedatangan bus AKDP dan AKAP di terminal setempat, kini bertambah menjadi 2 jam dari sebelumnya hanya 1,5 jam.

Sesuai kebijakan peralihan terminal baru, maka bus AKDP yang melayani trayek Semarang, Demak, Kudus, Jepara, Pati dan Rembang, akan diberangkatkan dari Terminal Penggaron.

Tiyan salah seorang kondektur bus PO Nusantara mengatakan, Terminal Terboyo kini akan difungsikan sebagai Terminal tipe C  atau khusus parkir truk dan angkutan barang.

“Sejak terminal dialihkan ke Penggaron,  maka waktu tempuhnya dari Semarang menuju Kudus semakin lama. Tadinya hanya 1,5 jam, sekarang bisa 2 jam bahkan lebih,” kata Tiyan.

Pengalihan Terminal Terboyo Berdampak 
Pengalihan Terminal Terboyo Berdampak

Sebelumnya, sejak berangkat dari Terminal Terboyo ke Terminal Jati Kudus, bus Nusantara bisa menarik sampai 4 kali pulang pergi. Tentu saja dengan pengalihan terminal, ia mengaku tidak bisa lagi melakukan perjalanan seperti sebelumnya.

“Apalagi jika penumpah belum mengetahui jika ada peralihan terminal ke Terminal Penggaron.

Biasanya kami menarik empat kali trayek. Sejak ada peralihan terminal, tiga kali perjalanan saja belum tentu,” tandasnya.

Sementara itu, salah seorang petugas retribusi Terminal Jati Kudus Seniman menambahkan, bus AKDP masuk ke Terminal Kudus setiap 15 menit sekali, sebelum dilakukan pengalihan terminal.

“Sekarang dari jam 09.15 bisa sampai 12.00 lebih baru ada satu bus yang masuk. Biasanya hanya 15 menit ada satu bus yang masuk. Sekarang lebih dari dua jam baru ada yang masuk,” katanya.

Di lain pihak, salah seorang penumpang bus Komarudin, mengaku sudah tiga jam lebih menunggu kedatangan bus di Terminal Induk Jati Kudus.

Ia belum mengetahui adanya peralihan keberangkatan bus dari Terminal Penggaron Semarang. “Biasanya tidak lama, sebentar saja nunggun langsung ada bus. Saya tidak tau kalau ada peralihan,” katanya. (han/rif)