JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Kodim 0727 Karanganyar menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dari pemerintah bagi sekitar 5.680 pemilik warung dan juga PKL di Karanganyar senilai lebih dari Rp 6 miliar. Bantuan tersebut dipastikan tepat sasaran dengan bukti tak hanya sekedar foto di dekat usaha mereka, penerima bantuan dicek melalui nomer KTP yang terdata.
‘’Biar pun terasa terlambat tapi tepat. Bantuan ini memang lebih pada pemberian modal untuk membangkitkan roda ekonomi masyarakat setelah pandemi mulai landai. Memang dilihat besarannya, mungkin tidak seberapa, namun tentu kami berharap itu akan bisa membantu mereka,’’ kata Dandim 0727 Karanganyar Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo kepada wartawan, Kamis (21/10).
Penerima bantuan itu benar-benar diseleksi dengan ketat agar tidak ada penerima dobel. Sebab bantuan serupa juga diberikan lewat Polres, Disdagnakertrans UMKM, dan Dinsos. Sehingga yang sudah menerima dari instansi lain otomatis didrop. Memang cukup lama mengumpulkan data dan memverifikasi ke pihak-pihak lain agar valid, dan setelah itu baru dicairkan.
“Pendataan sudah dimulai selama 3 bulan, data dilengkapi foto diri dan dagangannya, dengan harapan penerima sesuai dan tepat sasaran. Sebab ada yang mungkin foto diri tapi di depan dagangan orang lain, itu bisa terjadi. Semua kembali ke moral masing-masing. Makanya kita cek dengan nomor KTP,” ujarnya.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono menjelaskan, jika diberikan di awal PPKM dulu, dia yakin jadinya bantuan itu menjadi konsumtif. Karena itu meski agak sedikit lambat momen pemberian bantuan itu benar-benar akan menjadi modal mereka berdagang, dan karena situasi covid sudah melandai, diharapkan jualan mereka akan menjadikan untung.
“Ini super kreatif, pertanggungjawaban melalui foto, saya sudah terima bantuan. Kami sangat mengapresiasi ini, semoga modal ini berkembang,” ungkapnya. (yas)