Mbak Agustin, Optimis Semarang jadi Kota Pariwisata Modern Membuka Ruang Bisnis Berkelas

Optimis : Mbak Agustin optimis kedepan Kota Semarang benar - benar mampu menjelma menjadi Kota pariwisata modern membuka ruang bisnis profesional. FOTO : DWI SAMBODO/JATENG POS

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Paslon Agustin – Iswar menilai Kota Semarang sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi Kota Pariwisata secara profesional, dengan ragam industri wisata diberbagai sektor bidang usaha.

Terlebih Kota Semarang mempunyai ragam kultur budaya yang bisa berjalan satu irama dalam perputaran roda ekonomi, khususnya dibidang Industri pariwisata.

Agustina Wilujeng Prawestuti Calon Walikota Semarang menegaskan, jika seluruh sektor usaha industri pariwisata mampu di kembangkan dengan baik, Semarang bisa menjadi Kota wisata lebih baik lagi.

“Ya kan selama ini, Kota Semarang bisa dibilang hanya kota singgah belum bisa menjadi kota jujugan pariwisata. Tetapi potensi yang ada sekarang, Semarang merupakan Kota MICE (Meeting, Incentive, Conference dan Exhibition) yang banyak dikunjungi tamu dalam melakukan kegiatan bisnis,” terang Mbak Agutin sapaan akrabnya, pada kegiatan jumpa media di Burjo Tembalang, Sabtu (26/10).

iklan
Baca juga:  Launching Polisi RW, Polres Semarang Terjunkan 709 Anggota

Untuk menjadikan Semarang menjadi Kota Pariwisata yang mampu mengangkat nilai bisnis dari ragam usaha industri pariwisata, diperlukan sinergitas antara pemkot, swasta dan stakeholder.

“Kami sangat yakin, kedepan jika semua pihak mampu bersinergi memberikan kontribusi terbaiknya, maka Kota Semarang bakal menjelma sebagai Kota Pariwisata dengan tatanan modern yang akan membuka ruang bisnis dari bidang usaha mikro hingga usaha berkelas,” imbuhnya.

Disinggung terkait pajak pengelola usaha hiburan yang menjadi salah satu bagian industri wisata, Agustin bakal mengoreksi kenaikan pajak yang hingga kini mencapai 40 persen.

“Tentunya jika pajak hiburan itu merupakan peraturan pemerintah pusat, kami akan mencari solusi terbaik, jika pajak hiburan itu menjadi kewenangan Pemkot Semarang, kedepan kami akan lakukan koreksi agar para pengusaha tidak merasa keberatan,” tutup Mbak Agustin.

Baca juga:  Ratusan Paket Bantuan Pangan Belum Diambil, PT Pos Ungaran Tunggu Penerima Pengganti

Melihat potensi Kota Semarang, khususnya dalam bidang industri pariwisata, Paslon Agustin – Iswar menyakini bahwa dimasa yang akan datang Semarang mampu sejajar dengan Kota besar Lainya, maju berkembang dalam setiap bidang sektor usaha. (ucl/rit)

iklan